Jumat, 21 April 2017

Metode Well-Logging

       Pengertian Well-Logging
Geophysic well logging merupakan suatu metode geofisika yang mengukur besaran – besaran fisik batuan reservoir yang memberikan informasi bawah permukaan meliputi karakteristik litologi, ketebalan lapisan, kandungan fluida, korelasi struktur dan kontinuitas  batuan dari lubang bor ( Gordon H, 2004).
            Wireline log merupakan perekaman data pengukuran secara kontinu disuatu lubang bor menggunakan geophysic probe yang mampu merespon variasi sifat – sifat fisik batuan setelah dilakukan pengeboran (reeves, 1986). Log adalah suatu grafik kedalaman dari suatu set kurva yang menunjukan parameter yang diukur secara kesinambungan  di dalam sebuah sumur (harsono, 1993). Log dapat berupa pengamatan visual  sampel yang diambil dari lubang bor (geological log), atau dalam pengukuran fisika yang diperoleh dari respon piranti instrumen yang dipasang di dalam sumur (geophysical log). Well logging dapat digunakan dalam bidang eksplorasi minyak dan gas, batu bara, air bawah tanah dan geoteknik.

      Logging sumur adalah pengukuran dalam lubang sumur menggunakan instrumen yang di tempatkan pada ujung kabel wireline dalam lubang bor. Sensir yang terletak di ujung wireline akan mendeteksi keadaan dalam sumur. Loging sumur dilakukan setelah drill string dikeluarkan dari sumur. Terdapat dua kabel yang terkoneksi dengan permukaan, kedalam sumur direkam ketika sensor turun dan diangkat kembali untuk memulai pendektesian. Subset kecil dari data pengukuran dapat ditransmisikan ke permukaan real time menggunakan pressure pulses dalam wells mud fluids colomn. Data telemetri dari dalam tanag mempunyai bandwith yang kecil kurang dari 100 bit/sec. sehingga informasi didapat real time dengan bandwidth yang kecil.

Share:

0 komentar:

Posting Komentar